Sepertinya geng ini selalu berhasil mewujudkan acara sekadar kopdar sampai piknik jauh bukan sekadar wacana ya? Karena wacana yang belum kesampaian justru adalah menelurkan karya bersama.
***
Pesertanya beda angkatan semua, tapi sejak saya pulang kampung, ikut bergaul seolah-olah kita sudah melintasi benua mengarungi samudra bersama ...
R 97, pejabat ASN penggemar telur pecah yang haus cuti, ketua cewek membanggakan pada masanya, yang sepertinya masih bercita-cita menciptakan sebuah gebrakan komedi situasi
S 99, teman satu kemah waktu tanggap bencana, penulis naskah berbakat yang pernah menang piala citra
V 99, pegiat reuni di SMA, kohai andalan yang selalu siap sedia menyetir untuk blusukan ke berbagai pelosok tempat wisata
Disusul oleh I 00 yang pernah bantu saya bikin skenario animasi buat kantor, kemudian menyusun film buat mantan bos saya sampai menang citra. Dia membawa keluarga dan bergabung di jalur mendekati Demak
Teman-teman yang tidak bisa pergi selain adik saya adalah B 98, pengelola ruang baca/nonton yang baru menerbitkan buku-buku kumpulan tulisannya
W 96, mantan sekretaris ekskul kami yang punya berbagai sumber daya
Tujuan kami adalah mengunjungi J 98, seorang teman LFM angkatan adik saya yang mengalami sendiri kehidupan bak sinetron Indosiar dalam berbagai judul ajaib.
***
Kudus sebuah kota yang unik, dibangun dengan fondasi agama dan ekonomi yang saling berkelindan. Terobosan-terobosan usaha dagang dan periklanan ada semua di sini. Berbagai pengaruh dari luar diinternalisasi menjadi khas pribumi. Sepertinya sejak kembali ke kampung halamannya, J menyadari betapa hal-hal ini patut dibanggakan. Kapan-kapan perlu dijabarkan satu per satu. Kapan-kapan mungkin bisa menjadi bahan untuk digarap bersama geng KineMala.